6 Strategi agar Video Instagram Stories Lebih Menarik
TABLOIDBINTANG.COM - Harus diakui Instagram kini aplikasi media sosial paling populer tidak hanya di Indonesia, tetapi di dunia. Selain menjadi platform untuk berbagi foto, Instagram mengembangkan diri dengan mulai menyediakan fitur video Instagram Stories—yang di sini disingkat menjadi Insta Story. Hanya memberi ruang untuk video berdurasi 15 detik dan otomatis terhapus dalam 24 jam—kecuali jika Anda menyimpan video di fitur Highlight—membuat Insta Story ringkas dan efektif. Bahkan jika dikelola dengan baik, fitur Insta Story bisa menjadi daya tarik utama akun Instagram Anda. Bagaimana agar video Insta Story selalu dinantikan pengikut akun Anda, lakukan strategi berikut ini.
1. Pilih cerita paling menarik
Sesuai namanya, fitur ini menyediakan ruang bagi Anda untuk berbagi cerita. Terkadang sebuah cerita lebih menarik digambarkan lewat video daripada foto. Tentang video apa yang pantas diunggah ke Insta Story, tampilkan konten yang mengandung cerita di dalamnya. Pikirkan pengikut Anda adalah penonton televisi dan Insta Story Anda adalah acara televisi. Tentunya jika tidak menarik dan acak, tidak akan membuat penonton terikat dengan cerita Anda dan menantikan episode terbaru video Anda. Konsistensi dan rutinitas juga penting, karena akan membuat penonton Insta Story Anda menantikan video berikutnya.
2. Maksimalkan video pertama
Kesan pertama selalu memegang peranan penting, termasuk dalam menentukan apakah penonton ingin melihat video berikutnya atau tidak. Karenanya, penting untuk memilih video pertama yang akan diunggah dalam satu hari. Anda tidak harus merekam dan mengunggah setiap detail kegiatan Anda di satu hari itu. Pilihlah video dengan cerita terbaik dan paling menarik hari itu. Ini sebabnya ketika Anda merekam beberapa video untuk Insta Story, jangan langsung mengunggah. Dengan menyimpan video terlebih dahulu, Anda bisa menyeleksi video mana yang layak diunggah duluan. Ketika video pertama Anda dirasa menarik bagi penonton, mereka akan menyaksikan video-video selanjutnya.
3. Buat variasi
Salah satu cara membuat video Insta Story menarik adalah dengan membuat variasi. Jika konten cerita Anda tidak kuat, terus-menerus mengunggah video tanpa pernik, penonton akan bosan. Cobalah variasikan video dengan foto, aneka filter warna, juga gunakan fitur edit video seperti Boomerang, Superzoom, dan Rewind, juga gunakan aneka stiker yang tersedia. Tentu saja, Anda juga harus memikirkan baik-baik mana filter dan fitur yang paling pas untuk video Anda. Tambahkan tulisan untuk mempertajam cerita dan meningkatkan daya tarik video. Intinya, manfaatkan fitur di Insta Story yang terus berkembang untuk membuat konten sekreatif mungkin.
4. Perhatikan kuantitas
Terlalu jarang mengunggah video Insta Story membuat penonton melupakan akun Anda. Namun terlalu sering mengunggah juga membuat penonton lelah menyaksikan. Jumlah konten ideal untuk Insta Story berkisar 8-12 video per hari. Ini bukan rumus pasti, bisa berubah tergantung pada konten cerita Anda hari itu. Jika Anda sedang berlibur ke luar kota, luar negeri, menonton konser, atau menghadiri acara menarik, penonton mungkin akan menantikan lebih banyak video di Insta Story Anda.
5. Manfaatkan fitur tautan untuk berpromosi
Untuk akun Instagram yang sudah diverifikasi, Anda bisa menautkan situs web lain di Insta Story. Ini bisa menjadi media ampuh untuk beriklan dan berpromosi. Ketika Anda meletakkan tautan di Insta Story, jangan lupa memberi tahu penonton untuk “geser ke atas” agar mereka tahu video itu terintegrasi dengan tautan lain.
6. Simpan di Highlight
Karena video di Insta Story akan otomatis terhapus dalam 24 jam, arsipkan konten-konten yang sangat menarik atau penting di fitur Highlight. Dengan menyimpan video di Highlight, pengikut Anda masih bisa menyimak video Insta Story Anda yang menarik meski sudah 24 jam berlalu.
(riz)